Mataram, MetroNTB.com – Sebanyak 24 warga Provinsi NTB magang ke Jepang menandatangani kontrak kerja dengan berbagai industri di Jepang.
Mereka telah menandatangi kontrak ini merupakan bagian dari total 66 orang pemuda NTB
Peserta Program Pemagangan ke Jepang ini telah lulus mengikuti Pelatihan Daerah (Pelatda) praktik kerja ke Jepang angkatan ke 343 di UPTD BLKDLN Provinsi NTB.
Baca Juga: Disnakertrans NTB Dorong Perusahaan Terapkan SMK3 dan P2K3
Perwakilan IM Japan, Fujita Shingo mengatakan, 24 peserta magang ini merupakan bagian dari total 66 orang pemuda NTB.
"42 orang lainnya direncanakan akan menandatangani kontrak pada akhir bulan Desember ini," kata Fujita.
Dia menjelaskan seluruh isi kontrak kerja secara mendetail kepada seluruh peserta pemagangan. Peserta magang ini akan ditempatkan di sektor pengelasan, konstruksi dan pembuatan roti.
“Mereka akan dikontrak selama 3 tahun dan akan menerima uang saku dan tunjangan setiap bulannya sekitar Rp 10 hingga 12 juta,” papar Fujita
Bulan pertama menerima uang saku ¥80.000, tahun ke-1 (11 bulan) menerima tunjangan sekurang-kurangnya ¥90.000/bulan.
Tahun ke-2 akan menerima tunjangan sekurang-kurangnya ¥95.000/bulan, dan tahun ke-3 akan menerima tunjangan sekarang-kurangnya ¥100.000/bulan.
Artikel Terkait
Disnakertrans NTB Himbau Warga Waspada Modus Penipuan Janjikan Lahan Transmigrasi
Disnakertrans NTB Siapkan Seribu Naker untuk Home Stay di KEK Mandalika
Disnakertrans NTB : Industri Harus Utamakan Penerapan K3 dan Jaminan Perlindungan